seeking greener grass

part of my history

Friday, August 12, 2005

tentang bertemu orang-orang

setelah beberapa pertengkaran yang konyol, pintu rumah yang selalu nyaris tertutup (ketika terbuka lebar, maling sialan mencuri salah satu sepatu saya - dengan kaos kaki kesayangan saya di dalamnya - dan sepatu pacar yang saya bela-belain beli jauh-jauh), tubuh yang tidak kunjung sembuh dari penyakit-penyakit yang terdengar sepele, saya keluar rumah. bertemu dengan orang-orang. banyak.

anehnya, saya mulai merasakan rasa ketakutan yang tidak jelas. kebingungan yang nyaris absurd. seperti berada di planet yang membuat saya asing. seperti gejala kesepian akut yang selalu saya alami jika mengendarai motor malam-malam sekali. kenikmatan yang nyaris sado-masokis. saya mulai mempunyai beberapa kebiasaan yang rutin dan domestik. yang kadang jika saya terdiam di pojokan ruangan, saya merasa nyaris gila.

apa yang saya khawatirkan dari hal-hal yang mapan? dari hal-hal yang terlihat indah yang saya lihat di depan mata saya akhir-akhir ini? dari kekacauan-kekacauan yang mengubah sekian hal dalam hidup setiap orang? apa yang membuat saya risau, ketika melihat seorang perempuan berumur 19 tahun, mendongengkan bayinya dengan cerita peter pan yang dimodifikasi olehnya? semuanya membuat saya semakin cemas. semakin tidak terlepas dari hal-hal yang sejak dulu selalu membebani dan bersarang di pojokan kepala saya yang busuk. dari sekian memori yang sudah tergores dalam jejak-jejak pada tubuh saya. amnesia saya.

saya ingin diam dan melihat waktu berlalu di depan saya. dengan segala ingatan yang telah membawa saya dalam lingkaran yang seperti ini.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home